Hak Dasar Anak Yang Perlu di Ketahui Orang Tua
Friday, 4 October 2019
Add Comment
Anak adalah mulai usia dari 0 hingga dengan 18 tahun ke bawah. Artinya mulai dari dalam kandungan sampai dengan usia di bawah delapan belas tahun disebut usia anak anak. Dari usia tersebut tentu mereka perlu mendapatkan hak dasar dan juga harus terpenuhi. Hal ini sudah diatur dalam konvensi hak anak tahun 1989 yang disepakati dalam sidang majelis umum PBB no 44/25 tanggal 5/12/1989.
Hak hak anak ini sudah diakui secara hukum internasional. Dalam konvensi hak anak ini terdapat materi pengelompokan yaitu 4 kategori hak anak yang wajib dijaga serta diketahui oleh masing masing orang tua bahkan orang dewasa. Anak anak perlu mendapatkan haknya mulai dari usia 0 hingga hingga lepas dari usia anak.
Hak Dasar Anak Menurut Konvensi Hak Anak
Hak dasar anak menurut konvensi hak anak adalah sebagaimana tertuang dalam resolusi PBB No. 44/25 tanggal 5 Desember 1989 antara lain sebagai berikut:
1. Hak Hidup
Sebagai orang tua dan orang dewasa diwajibkan menjaga hak mereka yaitu agar dapat hidup dengan baik. Sebagai contoh hak hidup bagi anak antara lain menyediakan keperluan sandang, pangan, dan tempat tinggal yang layak bagi anak. Selain itu bisa mendapat akta kelahiran.
2. Hak Tumbuh Kembang
Untuk selanjutnya adakah hak mendapatkan pertumbuhan serta pengembangan bagi anak. Untuk bisa memenuhi hal ini, sebagai orang tua dan orang dewasa perlu memberikan gizi yang seimbang serta pelayanan kesehatan yang baik pada anak.
3. Hak Perlindungan
Nah, agar anak dapat tumbuh kembang secara maksimal. Maka, orang tua dan orang dewasa perlu memperhatikan anak dengan cara memberi kasih sayang. Oleh sebab itu, anak harus dilindungi dari berbagai kekerasan seperti dalam rumah tangga, kekerasan di sekolah, eksploitasi fisik dan sosial, dan juga berbagai kekerasan lainnya.
4. Hak Berpartisipasi
Nah, yang terakhir adalah hak anak dalam berpartisipasi. Ini artinya anak juga ada hak untuk menyampaikan pendapat dalam keluarga. Sebagai contoh memberi pendapat, memilih pendidikan, bermain, memilih tempat belajar yang baik dan lain sebagainya. So, sebagai orang tua dan orang dewasa juga perlu memberi peluang pada anak untuk bebas berpendapat.
Oyaaa.. sebelum kami akhiri, maka ada satu ice breakin tepuk hak anak yang tentunya dapat kalian ikuti. Ice breaking ini dapat kalian gunakan di sekolah atau pada pertemuan kelompok kecil, dimana cara ini bisa mencairkan suasana yang tegang menjadi lebih rilek. Berikut video tepuk hak anak.
Nah, itu dia hak dasar anak menurut konvensi yang telah disepakati dan diakui oleh internasional. Menurut anda berdasarkan uraian di atas, apakah setuju dengan hak hak anak yang harus mereka dapatkan? Kalau keberatan, maka silahkan tinggalkan komentar anda di bawah.
Hak hak anak ini sudah diakui secara hukum internasional. Dalam konvensi hak anak ini terdapat materi pengelompokan yaitu 4 kategori hak anak yang wajib dijaga serta diketahui oleh masing masing orang tua bahkan orang dewasa. Anak anak perlu mendapatkan haknya mulai dari usia 0 hingga hingga lepas dari usia anak.
Hak Dasar Anak Menurut Konvensi Hak Anak
Hak dasar anak menurut konvensi hak anak adalah sebagaimana tertuang dalam resolusi PBB No. 44/25 tanggal 5 Desember 1989 antara lain sebagai berikut:
- Hak Hidup
- Hak Tumbuh Kembang
- Hak Perlindungan
- Hak Berpartisipasi
1. Hak Hidup
Sebagai orang tua dan orang dewasa diwajibkan menjaga hak mereka yaitu agar dapat hidup dengan baik. Sebagai contoh hak hidup bagi anak antara lain menyediakan keperluan sandang, pangan, dan tempat tinggal yang layak bagi anak. Selain itu bisa mendapat akta kelahiran.
2. Hak Tumbuh Kembang
Untuk selanjutnya adakah hak mendapatkan pertumbuhan serta pengembangan bagi anak. Untuk bisa memenuhi hal ini, sebagai orang tua dan orang dewasa perlu memberikan gizi yang seimbang serta pelayanan kesehatan yang baik pada anak.
3. Hak Perlindungan
Nah, agar anak dapat tumbuh kembang secara maksimal. Maka, orang tua dan orang dewasa perlu memperhatikan anak dengan cara memberi kasih sayang. Oleh sebab itu, anak harus dilindungi dari berbagai kekerasan seperti dalam rumah tangga, kekerasan di sekolah, eksploitasi fisik dan sosial, dan juga berbagai kekerasan lainnya.
4. Hak Berpartisipasi
Nah, yang terakhir adalah hak anak dalam berpartisipasi. Ini artinya anak juga ada hak untuk menyampaikan pendapat dalam keluarga. Sebagai contoh memberi pendapat, memilih pendidikan, bermain, memilih tempat belajar yang baik dan lain sebagainya. So, sebagai orang tua dan orang dewasa juga perlu memberi peluang pada anak untuk bebas berpendapat.
Oyaaa.. sebelum kami akhiri, maka ada satu ice breakin tepuk hak anak yang tentunya dapat kalian ikuti. Ice breaking ini dapat kalian gunakan di sekolah atau pada pertemuan kelompok kecil, dimana cara ini bisa mencairkan suasana yang tegang menjadi lebih rilek. Berikut video tepuk hak anak.
Nah, itu dia hak dasar anak menurut konvensi yang telah disepakati dan diakui oleh internasional. Menurut anda berdasarkan uraian di atas, apakah setuju dengan hak hak anak yang harus mereka dapatkan? Kalau keberatan, maka silahkan tinggalkan komentar anda di bawah.
0 Response to "Hak Dasar Anak Yang Perlu di Ketahui Orang Tua"
Post a Comment